Kidung Padma

     

    Kidung yang dinyanyikan oleh Sindy Purbawati, mengingatkan saya tentang masa kecil yang tidak pernah lepas dengan kidung jawa, di dalamnya ada nasehat yang dituturkan dengan lembut serta bisa mengantarkan saya untuk tertidur dengan nyaman.

    Didalam Kidung ini dalam videonya ada lirik dan arti, sangat bagus menurut saya. diawali dengan kata Padma yang bearti teratai, dimana saya suka dengan tumbuhan air ini, selain keindahannya semua bagian dari tanaman ini sangat bermanfaat sekali untuk manusia, baik itu bunga, daun, tangkai, bijinya serta akarnya. Untuk bunga nya kita bisa melihat saja untuk keindahan atau untuk dikonsumsi, lumayan enak dibuat tempura atau campuran bubur hangat, daunnya dapat digunakan untuk membungkus makanan secara alami, tangkainya kita bisa ambil getahnya dan menggunakannya untuk menjadi gulungan-gulungan serat kuat sehingga bisa menjadi benang yang bisa diolah menjadi kain, bahkan konon serat teratai ini lebih ringan dari sutra. Dan bijinya, biji teratai ini saya suka mencampurkannya bila saya membuat bubur kacang hijau, membuat jadi lebih gurih dan kaya rasa serta tentunya jadi lebih nikmat serta akarnya meski disebut terakhir tapi kemasyuran akar teratai ini tidak kalah utamanya dalam bahan masakan dan camilan sehat, seperti kita tahu negara Gingseng merah dan Matahari Timur suka sekali mengolah akar teratai. 

    Dalam kidung ini tidak membicarakan soal makanan tapi jika ditilik makna tumbuhan ini meski hidup di perairan yang tenang, dengan air yang tidak jernih karena hidupnya di sungai, rawa-rawa, tanaman ini mampu melukiskan dirinya pada dunia keindahan yang unik dan tidak tergantikan, sebutkan saja dalam sejarah seni banyak pelukis yang terpikat dengan keindahannya, bahkan di dunia kesehatan khususnya herbal, tanaman ini pasti akan hadir dengan manfaatnya.

    Jika tanaman ini adalah kita.....

Maka tanaman ini merupakan pembelajaran halus dari Tuhan Yang Maha Esa, bahwa kehidupan yang berat dan sekotor apapun kita berhak untuk tampil memukau di dunia ini, tampil menajubkan diantara lumpur yang tenang tapi menghisap. Kita bisa memberikan yang terbaik untuk diri sendiri dan lingkungan sekitar. Teratai tidak perlu menjelaskan bahawa dirinya sangat bermanfaat bagi manusia, begitu pula dengan kita, kita tidak perlu menjelaskan apa yang baik dari kita, seperti teratai cukup memberikan yang terbaik dari dalam dirinya untuk memberikan manfaat pada sekitarnya.

    Demikian jauhnya kenapa teratai bisa....

Seperti di lirik Kidung Padma ini ada lirik seperti ini 

"Sesandhing Hyang Kuasa" yang artinya mendekat pada yang Tuhan Yang Maha Esa

dalam pengertian saya, bunga teratai selalu mendekatkan dirinya pada Tuhan Yang Maha Esa

"Tidhem rarem Atma" dengan mendekat pada Tuhan Yang Maha Esa teratai akan menjadi tenang jiwanya, dengan begitu teratai dapat berbunga dengan indah

" Ahengkara Sirna" sehingga semua kemarahan dalam diri menjadi sirna

" datatitaya sedheku asrah hambasuh jiwangga" dengan duduk berdiam, hening pasrah dengan membersihkan jiwa 

" Jentung samadi Muja Hyang Widhi" bersemadi/duduk diam, memuja Tuhan Yang Maha Esa

" Wujud dharmabhakti" sebagai wujuk darma bakti

bahkan dengan kidung ini Bunga teratai sedang memberikan pelajaran untuk menjadi jiwa yang tenang itu bagaimana, luar biasa bukan?

Kidung ini tidak saya dapat di saat kecil, kidung ini hadir dalam pencarian di saat saya membantu suami untuk mencari backsound  video acara peresmian Gazebo sekolah yang diampunya, prosesnya lumayan lama saat kidung ini akhirnya hadir dalam seacrh engine You Tube, berulang-ulang reply lagunya awal hanya suka iramanya, yang akhirnya diputuskan untuk dijadikan back sound video, lalu....

Malam ini saya menyadari bahwa artinya sangat bagus, bahkan bisa mampu membuat hadir tulisan ini, seakan-akan tidak rela hilang hanya dalam perenungan saja. 

Sebuah tanaman yang elok dengan segala manfaatnya

Silahkan bila ingin menikmati Kidung Padma ini di You Tube...